Cara Pendaftaran Online CPNS Pertanian.go.id 2025/2026


CPNS Pertanian.go.id - Cara Pendaftaran Online CPNS Pertanian.go.id 2025/2026 - Setelah baru-baru ini kementerian pertanian membuka lowongan CPNS besar-besaran, pemerintah secara resmi mengumumkan pembukaan lowongan CPNS besar-besaran. Tidak tanggung-tanggung terdapat instansi pemerintah yang membuka kesempatan bagi para pencari kerja untuk mendaftar sebagai CPNS.

Secara serentak pendaftaran akan dibuka pada tanggal yang sudah ditetapkan dan akan ditutup pada tanggal sesuai jadwal. Salah satu instansi pemerintah yang juga ikut membuka kesempatan lowongan pekerjaan adalah Kementerian Pertanian. Kementerian Pertanian sendiri merupakan instansi pemerinah yang berfokus pada penyelenggaraan urusan pertanian untuk membantu presiden dalam mengemban tugasnya.



Prospek karir yang ditawarkan oleh Kemeterian Pertanian pun dibilang baik, mulai dari tingkat junior staff hingga senior staff dengan gaji yang kompetitif. Kementerian Pertanian pada tahun ini membuka lowongan formasi untuk jabatan yang alokasinya akan dibagi untuk ke dalam 12 unit bagian. Untuk lebih jelas berikut formasi yang dibuka


Formasi CPNS Kementerian Pertanian
  1. Analis Kepegawaian Ahli Pertama. 
  2. Analis Kerjasama. 
  3. Analis Lahan Pertanian. 
  4. Analis Laporan Keuangan. 
  5. Analis Pasar Hasil Pertanian Ahli Pertama. 
  6. Analis Pembiayaan Pertanian. 
  7. Analis Pengembangan Kelembagaan Air. 
  8. Analis Perencanaan Anggaran. 
  9. Analis Sistem Informasi. 
  10. Asessor SDm Aparatur Ahli Pertama. 
  11. Auditor Ahli Pertama. 
  12. Dosen Asisten Ahli. 
  13. Guru Ahli Pertama. 
  14. Medik Veteriner Ahli Pertama. 
  15. Peneliti Ahli Pertama. 
  16. Pengawasan Benih Tanaman Ahi Pertama. 
  17. Pengawas Bibit Ternak Ahli Pertama. 
  18. Pengawasan Mutu Hasil Pertanian Ahli Pertama. 
  19. Pengawasan Mutu Pakan Ahli Pertama. 
  20. Pengendali Organisme Penggagu Tumbuhan Ahli Pertama. 
  21. Penyuluhan Pertanian Ahli Pertama. 
  22. Perencang Peraturan Perundang-Undangan Ahi Pertama. 
  23. Perekayasaan Ahli Pertama. 
  24. Perencanaan Ahli Pertama. 
  25. Pranata Humas Ahli Pertama. 
  26. Pranata Komputer Ahli Pertama. 
  27. Statistik Ahli Pertama. 
  28. Widyaswara Ahli Pertama.

Tidak hanya untuk pelamar kerja yang berasal dari Jurusan Pertanian saja yang dapat mendaftar ke Kementerian Pertanian, jurusan-jurusan lain juga dapat mengisi jabatan-jabatan formasi untuk mendaftar ke Kementerian Pertanian. Jurusan-jurusan tersebut antara lain adalah Jurusan Akuntansi, Dokter Hewan, Jurusan Ilmu Tanah/Geodesi, Jurusan Manajemen, Jurusan Teknik Sipil dan masih banyak lagi. Perlu diperhatikan bahwa pada tahun ini, Kementerian Pertanian membagi jumlah formasi pendaftar ke dalam 4 golongan yakni:


  1. Cumlaude : Bagi lulusan yang memiliki IPK di atas 3.5 yang berasal dari Universitas dan program studi yang berakreditasi A serta mampu menunjukkan bukti predikat Cumlaude di ijazah atau transkrip nilai. 
  2. Disabilitas : Bagi pelamar yang memiliki keterbatasan secara fisik namun dengan ketentuan mampu melihat, mendengar dan berbicara dengan baik serta mampu melakukan tugas-tugas yang diwajibkan seperti menganalisa masalah, mengetik laporan dan berdiskusi. 
  3. Putra/putri Papua dan Papua Barat : Khusus untuk pelamar yang berasal dari daerah Papua dan Papua Barat dengan ketentuan pelamar yang lulus SD, SMP dan SMA atau sederajat di wilayah Papua/Papua Barat atau memilki garis keturunan ayah yang berasal dari Papua atau Papua Barat yang perlu dibuktikan dengan foto copy Kartu Keluarga (KK), surat domisili, Surat Akte dan KTP pelamar serta keterang domisili yang dikeluarkan oleh Lurah/Kepala Desa. 
  4. Golongan Umum : Diperuntukan bagi pelamar yang tidak masuk kedalam kategori-kategori yang tidak disebutkan di atas.

Secara umum, persyaratan bagi pelamar di Kementerian Pertanian adalah merupakan Warga Negara Indonesia, tidak pernah melakukan tindakan criminal, sehat secara rohani dan jasmani, tidak memiliki ketergantungan terhadap zat adiktif NAPZA serta bukan merupakan anggota PNS. Secara khusus pelamar wajib memiliki IPK yang sudah ditentukan oleh instansi. Untuk golongan umum, IPK yang diharuskan adalah bagi lulusan dengan IPK 2,75 sedangkan bagi pelamar yang berasal dari Papua atau Papua Barat diwajibkan untuk memiliki IPK 2,75 bagi lulusan S2 dan 2,50 untuk lulusan S1.


Cara Pendaftaran

Sedangakan untuk cara pendaftaran CPNS Kementrian Pertanian memiliki kesamaan dengan pendaftaran pertanian beberapa waktu lalu. Apabila Anda sudah pernah mengikuti seleksi tidak akan asing lagi, namun bagi Anda yang belum pernah mendaftar sebelumnya tentu akan menemukan beberapa kesulitan. Cara pendaftaran Kementerian Pertanian adalah sebagai berikut:
  1. Masuk ke dalam situs https ://sscasn.bkn.go.id
  2. Sesudah berhasil masuk ke dalam situs, Anda diharuskan untuk melakukan registrasi terlebih dahulu apabila belum memiliki account atau pilih option log in apabila Anda sudah mempunyai account.
  3. Untuk membuat account di https ://sscasn.bkn.go.id, Anda diharuskan mencantumkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdapat di KTP. Untuk satu NIK hanya boleh digunakan untuk 1 account saja. Jangan lupa untuk membuat password, usahakan password mudah diingat karena Anda tidak dapat membuat account baru lagi.
  4. Sesudah berhasil log in, Anda diharuskan untuk mengisi biodata diri Anda.
  5. Apabila Anda sudah melengkapi biodata diri, silakan Anda berpindah ke option selanjutnya yakni option untuk memilih jabatan yang Anda inginkan. Ingat, Anda harus berhati-hati dalam memilih golongan Anda, apabila Anda merupakan lulusan Cumlaude Anda wajib memilih opsi Cumlaude. Hati-hati juga dalam memilih jabatan, pastikan Anda sudah memilih jabatan yang Anda inginkan.
  6. Selesai memilih opsi di atas, Anda diwajibkan untuk mengunggah beberapa dokumen. Dokumen-dokumen tersebut terdiri dari:
  7. Surat lamaran yang dapat Anda download di website https ://sscasn.bkn.go.id pada bagian pengumuman. Wajib diberi materai Rp. 6.000,- serta ditandatangani dengan tinta berwarna hitam.
  8. Scan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Anda juga bisa melampirkan Surat Keterangan Rekaman Kependudukan yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
  9. Apabila domisili Anda sekarang berbeda dengan alamat yang ada di KTP, maka Anda diwajibkan untuk mengupload surat keterangan dari Lurah/Kepala Desa yang berisi keterangan bahwa Anda telah berdomisili di daerah tersebut minimal 1 tahun.
  10. Scan ijzah dan transkrip nilai yang asli.
  11. Surat pernyataan yang dapat Anda download di website https ://sscasn.bkn.go.id pada bagian pengumuman. Surat pernyataan ini wajib diketik dan diberi e-materai Rp. 10.000,- dan ditanda tangani menggunakan tanti hitam.
  12. Melampirkan pas foto berukuran 3X4 sebanyak 1 lembar.
  13. Setelah Anda selesai mengupload semua dokumen, bagi pelamar yang dinyatakan lulus dapat mencetak kartu peserta ujian secara online pada website https ://sscasn.bkn.go.id.

Demikian merupakan cara pendaftaran CPNS Kementrian Pertanian, untuk keterangan lebih lanjut Anda dapat melihat di https://pertanian.go.id. Semoga apa yang sudah kami berikan bisa bermanfaat untuk keterangan lebih lanjut silahkan kunjungi dari masing-masing situs resmi. Hati-hati terhadap segala bentuk penipuan yang mengatas namakan panitia seleksi penerimaan CPNS Kementerian Pertanian Selamat mencoba.