12 Langkah Pendaftaran CPNS Berdasarkan Buku Panduan 30 Detik https://daftar-sscasn.bkn.go.id/akun Langsung Paham


12 Langkah Pendaftaran Seleksi CPNS Berdasarkan Buku Panduan 30 Detik https://daftar-sscasn.bkn.go.id/akun Langsung Paham - Untuk pertama kalinya proses pendaftaran CPNS dibuka tepisah dengan rekrutmen P3K hal ini banya menimbulkan pro dan kontra pada satu sisi masyarakat menginginkan tes CPNS tetapi takut tidak lulus dan tidak bisa ikut P3K. Berdasrkan surat edaran dan pemberitahuan dari instagram remsi bkn.go.id menjelaskan memang benar setiap pelamar yang ingin mengikuti CASN maupun PPPK wajib memilih salah satu.

Pelamar tidak bisa memilih keduanya, admin juga sempat berfikir sangat disayangkan apabila tidak ikut pendaftaran CPNS pada saat formasi keluar ternyata benar untuk formasi yang sudah diusulkan melalui PPPK maka dipastikan tidak lagi dibuka pada CPNS jadi jangan kwatir, untuk memutuskan mana yang harus diikuti terletak pada formasi.




Jika kita menemukan formasi CPNS khusus jurusan atau program studi kita maka dipastikan harus ikut karena tidak akan ada lagi bukaan pada PPPK, sementara apabila pada pelaksanaan CPNS tahun ini ternyata tidak ada jurusan kita maka harus menunggu PPPK. Kesempatan rekrutmen CASN sebenernya diperuntukan untuk lulusan baru.

Sedangkan meraka yang sudah memiliki pengalaman lebih disarankan ikut PPPK, selain itu beberapa informasi penting lainnya pelamar jika sudah pernah ikut seleksi tahun kemarin dan nilainya masuk passing grade maka nilai tersebut bisa digunakan untuk seleksi tahun ini. Beberapa persyaratan yang harus dilengkapi apabila ada berkas yang harus di beri matrai maka disarankan untuk menggunakan ematrai. Apbila sudah lengkap yuk mulai mendaftar dikutip dari buku panduan pendaftaran ada beberapa tahapan yang harus dilengkapi diantaranya sebagai berikut :


1. Persiapan Awal

1. Persiapan Awal

Langkah 1: Pastikan Kamu Punya Kualifikasi

  • Segera setelah proses pendaftaran dimulai, semua persyaratan umum atau khusus untuk tingkat formasi yang Anda inginkan membuat langkah yang jelas terlihat di banding satu sama lain.
  • Kriteria umum mencakup status sebagai warga negara Indonesia (WNI) (karyawan lokal disarankan), usia, kesehatan jasmani dan rohani, serta tidak pernah terlibat dalam tindak pidana.
  • kriteria spesifik mengacu pada tingkat pendidikan fisik, sertifikasi ke sesuaian, pengalaman, atau kualifikasi lainnya.

Langkah 2: Persiapkan Dokumen-Dokumen Penting

Dokumen-dokumen yang harus kamu persiapkan mencakup:

  • Kartu Keluarga (KK)
  • Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  • Ijazah
  • Ditambah nilai-nilai akhir mu
  • Dan Swafoto Foto sertifikat pendukung lainnya 
  • Pastikan kamu telah memformat semua dokumennya ke dalam format digital (PDF, JPG, serta PNG) dan sesuai dengan segala ketentuan ukuran file.


2. Membuat Akun di Portal SSCASN

Langkah 3: Kunjungi Portal Resmi SSCASN
  • Untuk membuka portal resmi SSCASN, Anda harus mengakses https://sscasn.bkn.go.id

  • Anda akan melihat berbagai informasi terkait pendaftaran setelah sampai pada halaman utama. Sebelum lanjut, baca semua arahan dan pengumuman yang terdapat di situ itu.

Langkah 4: Klik Tombol "Buat Akun"
  • Cari tombol "Buat Akun" atau menu yang setara yang akan mendatangkan Anda ke halaman pembuatan akun.

  • Semua data yang diinput harus benar dan sesuai dengan dokumen resmi. Data ini akan digunakan untuk verifikasi di tahap berikutnya.

  • Masukkan data diri Anda: NIK, KK, dan sebagainya. Isi dua hal ini lengkap sesuai dengan informasi yang diminta.


Langkah 5: Verifikasi Data
  • Ketika semua informasi telah diisi, klik "Submit" untuk melanjutkan proses pembuatan akun.

  • Simpan username dan password yang digunakan di masa pendaftaran ini. Itu Anda diperlukan untuk login ke portal SSCASN.

  • Sistem kemudian memeriksa informasi oleh basis data kependudukan nasional di negara. Jika semuanya tepat, Anda akan menerima pesan yang membuatkannya bahwa akun berhasil dibuat.


3. Pengisian Biodata dan Pemilihan Formasi


Langkah 6: Login ke Portal SSCASN
  • Kembali ke homepage SSCASN, login dengan username dan password yang Anda buat.

  • Setelah log in, Anda akan diarahkan ke halaman dasbor di mana informasi pendaftaran Anda dapat dilihat dan dikelola.

Langkah 7: Isi Biodata Secara Lengkap
  • Pada bagian biodata, isilah semua informasi yang diminta seperti nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat, jenis kelamin, dan data pribadi lainnya.
  • Unggah pas foto dan swafoto sesuai ketentuan yang berlaku. Pastikan foto yang diunggah jelas dan sesuai dengan ukuran dan format yang ditetapkan.
Langkah 8: Pilih Jenis Seleksi dan Formasi
  • Setelah mengisi biodata, Anda akan diminta untuk memilih jenis seleksi (CPNS atau PPPK) dan formasi yang ingin dilamar.
  • Gunakan fitur pencarian formasi untuk menemukan posisi yang sesuai dengan kualifikasi dan minat Anda. Pilih dengan hati-hati, karena setelah disimpan, pilihan ini tidak dapat diubah.

4. Pengunggahan Dokumen

Langkah 9: Unggah Dokumen Pendukung
  • Pada tahap ini, unggah semua dokumen yang telah Anda persiapkan sebelumnya.
  • Pastikan setiap dokumen diunggah sesuai dengan kategori yang telah ditetapkan, seperti ijazah diunggah pada kolom ijazah, transkrip nilai pada kolom transkrip, dan seterusnya.
  • Periksa kembali setiap dokumen yang diunggah untuk memastikan tidak ada kesalahan.
Langkah 10: Simpan dan Periksa Ulang
  • Setelah mengunggah semua dokumen, periksa kembali seluruh data dan dokumen yang telah Anda input.
  • Jika semua sudah sesuai, klik tombol "Simpan" atau "Submit" untuk melanjutkan.


5. Finalisasi Pendaftaran

Langkah 11: Cetak Kartu Informasi Akun
  • Setelah menyelesaikan semua tahapan pendaftaran, Anda akan diarahkan untuk mencetak Kartu Informasi Akun.
  • Kartu ini penting sebagai bukti bahwa Anda telah menyelesaikan proses pendaftaran dan akan digunakan untuk login di tahap selanjutnya, termasuk saat mengikuti ujian seleksi.
Langkah 12: Persiapan Mengikuti Seleksi
  • Setelah pendaftaran selesai, pantau terus informasi yang diberikan di portal SSCASN dan email yang Anda gunakan untuk pendaftaran.
  • Persiapkan diri Anda untuk tahap selanjutnya, yaitu tes seleksi, dengan mempelajari materi yang relevan dengan formasi yang Anda pilih.

Jangan menunda-nunda proses pendaftaran hingga mendekati batas waktu. Pendaftaran lebih awal memberi Anda lebih banyak waktu untuk memeriksa dan memperbaiki kesalahan jika ada. Simpan salinan semua dokumen dan bukti pendaftaran di tempat yang aman untuk referensi di masa mendatang.