HOME · PTN · SNBP · SNBT · PTKIN · POLTEK · BEASISWA · KARIR · PTK · PTS · PPDB · PENGUMUMAN · UKT · CPNS · JALUR MANDIRI

3 Daerah Formasi Terbanyak PPPK Lulusan PPG Calon Guru di Sumsel 2024/2025


3 Daerah Formasi Terbanyak PPPK Lulusan PPG Calon Guru di Sumsel 2024/2025 - Pemerintah kabupaten dan kota saat ini sadar bahwa lulusan PPG jumlahnya terbatas, selain itu dengan kwalitas yang dihasilkan tentu akan sangat membantu untuk meningkatkan kwalitas pendidikan terutama bagi Kota yang pembangunan lebih menitik beratkan pada sumber daya manusia.

Keran formasi setiap tahun dibuka seolah menampung sebanyak apapun dari lulusan PPG, dengan harapan dalam beberapa tahun kedepan dapat mengisi kekosongan dari jumlah ASN yang pensiun baik karena usia maupun karena hal lain. Setiap daerah memiliki kemampuan terbatas dalam menyerap lulusan PPG maka tidak semua daerah membuka formasi setiap tahun.

Hanya saja selalu ada saja terutama di Sumsel kabupaten dan kota yang konsisten membuka besar-besaran formasi PPPK khusus untuk lulusan PPG bahkan ada yang membuka formasi lebih banyak dari jumlah lulusan PPG dari 3 gelombang sebelumnya. Mengingat sistem memilih formasi hanya akan berakhir pada lulusan PPG Calon Guru terakhir di gelombang 1 tahun 2024.

Setelah itu alokasi formasi PPPK akan dilakukan otomatis tidak di awal pendaftaran. Jadi saat ini dinas pendidikan masing-masing daerah tengah berlomba memperebutkan lulusan PPG dengan sistem lama yang terbatas. Hal ini dapat di manfaatkan secara maksimal bagi alumni untuk dapat memilih formasi sesuai dengan lokasi yang diinginkan.

Tidak tanggung-tanggung beberapa kabupaten kota yang selalu membuka formasi besar-besaran untuk mengisi kekosongan jumlah pegawai yang pensiun di tahun depan. Bahkan kota-kota besar seperti Palembang, Kabupaten terluas seperti Banyu Asin dan Kabupaten yang kaya seperti Musi Banyu Asin menjadi yang terbesar membuka formasi PPPK tahun ini.

Ini akan menjadi kesempatan yang langka karena banyak sekali pilihan yang dibuka untuk beberapa bidang studi karena kapan lagi bisa ikut seleksi dan bertugas di kota jika memang di kabupaten tidak jauh dari kota. Bahkan beberapa daerah memberikan kebijakan khusus untuk pegawai PPPK yang beprestasi dapat berkarir ke jejang lebih tinggi.

Pada kesempatan kali ini admin akan membahas alasan mengapa 3 daerah yang ada di sumsel ini selalu buka formasi PPPK secara besar-besaran teruntuk untuk luluan PPG Calon Guru. Untuk lebih jelas berikut untung dan rugi bagi mereka yang memilih formasi di daerah tersebut seperti berikut ini :

1. Banyu Asin

Sebagai salah satu kabupaten terbesar dan terluas dari segi wilayah di Sumsel tentu akan sangat banyak membutuhkan ASN baik dilingkungan PNS maupun PPPK, hampir setiap tahun kabupaten Banyu Asin membuka besar-besaran formasi PPPK khusus lulusan PPG Calon Guru hanya saja masih banyak yang enggan ikut seleksi di kabupaten tersebut dengan berbagai alasan diantaranya karena luas wilayah banyak yang takut mendapatkan tugas di perbatasan atau daerah dengan kondisi ekstrim.

Mengingat lulusan PPG yang akan berkarir di PPPK tidak akan pindah karena kontrak pada sekolah induk membuat banyak mahasiswa takun ditugaskan jauh dan terpencil seperti daerah sungsang, perbatasan dengan provinsi lain. Hampir setiap tahun formasi yang dibuka kabupaten Banyu Asin tidak terisi penuh dan bahkan cenderung kurang. Ini menjadi kesempatan bagi teman-teman yang ingin lulus tahun ini bisa memilih kabupaten Banyu Asin.

2. Palembang

Menjadi Ibu Kota Provinsi Palembang berfokus pada peningkatkan SDM dalam hal ini banyak sekali membuka formasi setiap tahun bahkan ada sekitar 4 program studi yang dibuka dengan kuota kurang jika dikalkukasi seluruh lulusan PPG ikut melamar di tempat yang sama maka masih akan kebagian formasi.

Selain itu banyak sekali daerah lain yang tidak membuka formasi membuat mahasisw alumni memutuskan untuk ikut seleksi di Palembang. Hanya saja karena kota besar maka persaingan juga akan semakin ketat karena antar lulusan mendapatkan nilai teknis 100% semua. Usahakan untuk melihat peluang agar bisa maksimal.

3. Musi Banyu Asin

Sebagai salah satu kabupaten terkaya di Sumsel tidak heran jika setiap tahun Muba menjadi langganan membuka formasi PPPK terbanyak. Hal ini didukung dengan kondisi keuangan daerah yang kuat. Membuat Muba selalu menjadi tujuan bagi para alumni untuk bisa berkarir selain itu jarak tempuh ke kota seperti Palembang masih dekat dan tidak ada daerah yang ekstrim.

Selain itu tunjangan pegawai yang besar menjadi nilai tambah yang cukup bagus. Hanya saja masih banyak isu sara seperti rasis terhadap perbedaan suku seperti suku Jawa yang berada di Muba seringkali mendapatkan perlakukan rasis dari pribumi menyebabkan para pendatang yang potensial banyak dari suku Jawa.

Seiring berjalannya waktu dan banyak pernikahan silang yang membuat semua masalah tersebut semakin hilang dan mulai diterima di masyarakat. Maka tidak menjadi kendala saat ini, kesempatan berkarir yang baik jika memilih PPPK di Musi Banyu Asin sebagai salah satu kabupaten terkaya di Sumsel hidup sudah pasti akan terjamin.

4. Kabupaten Baru Sumsel

Banyak sekali pecahan kabupaten baru seperti Pali, Empat Lawang, Muratara, yang membutuhkan pegawai terutama bidang pendidikan. Hanya fokus kabupaten baru saat ini memang dari pembangunan infrastuktur. Jika dalam beberapa tahu kedepan secara fasilita sudah terpenuhi maka tidak akan menutup kemungkinan akan banyak sekali rekrutmen dibuka untuk kabupaten baru tersebut. Bahkan ada rencana beberapa kabupaten yang akan pecah menjadi kabupaten baru tentu jika hal itu terlaksana bukan hanya wacana saja maka dipastikan kabupaten baru tersebut akan membuka banyak lowongan formasi PPPK khusus untuk lulusan PPG Calon Guru.

Dimanapun mengabdi tentu tidak akan menjadi penghalang baik di kota dan daerah berdasarkan informais dari pusat bahwa yang akan menjadi prioritas maping yang cukup jauh dari daerha domisili mereka yang masih muda dan belum bekeluarga. Selain itu kita juga harus mempertimbangkan pemilihan maping.

Mapping pada aplikasi bukan keputusan final kerena yang akan memilih kembali kepada masing-masing namun jika mahasiswa yang bersangkutan tidak mengikuti saran dari mapping yang diberikan maka saat seleksi dan dinyatakan tidak lulus pihak kampus tidak akan bertanggung jawab dan tidak akan diurusin lagi pada seleksi PPPK berikutnya.

Namun jika selamat dan lulus menjadi rejeki. Silahkan kalkulasi sesuai dengan program studi masing-masing jika kemungkinan bisa memilih daerah yang ramai seperti kota ataupun tempat lain. Dari informasi yang sudah diberikan semoga bisa bermanfaat.